Bogor, Visinews.net–Selain patung singa, keberadaan dua patung berseragam pramuka itu terlihat kumuh. Patung berdiri tegap di Ruas Jalan Nasional Jasinga itupun, sudah menjadi ikon bagi ranting kwarran Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Senin 01 Juli 2024.
Patung memiliki ketinggian tiga meter itu, saat ini terkesan di lupakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor. Patung yang di resmikan oleh Drs Lasmana Supriatmadja pada tanggal 20 Mai 1981, sebagai simbol persembahan gerakan Pramuka Kwarran Jasinga.
“Selain tidak terawat, dua patung pramuka itu pagarnya roboh sejak tertabrak mobil beberapa tahun lalu,” kata Tokoh Pemuda Kecamatan Jasinga, Firmansyah, Senin (01/06/24).
Patung dengan dua orang Pramuka itu sebagai simbol untuk mencerminkan juang belajar. Warga Kecamatan Jasinga, sudah menganggap patung tersebut sebagai ikon, karena keberadaan patung tersebut di kanan badan jalan nasional dari Cigudeg menuju Jasinga.
“Patung itu berada di Desa Kalong Sawah, di resmikan Ketua Kwartir Cabang Kabupaten Bogor, Drs Lasmana Supriatmadja,” terang Firmansyah.
Sebagai pengajar, Firmansyah berharap, agar dua patung pramuka itu di renovasi. Sehingga terlihat indah di pandang, karena selama ini pagar bagian depannya sudah lama belum ada perbaikan sejak roboh tertabrak truk.
“Saya sebagai guru sangat menyayangkan. Sebelumnya patung tersebut hanya diurus oleh anak-anak pramuka saja,” terang Firmansyah.