BOGOR, VISINEWS.Net – VinusCare kembali mengadakan kegiatan pembinaan pada Sabtu (23/1) kemarin.
Kali ini, Pembinaan keluarga sejahtera yang di Majlis ta’lim al-barokah yang bertempat di Kampung Citereup 1 RT 03 RW 4, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor.
Ketua yayasan visi nusantara maju menegaskan bahwa vinus akan selalu memberikan yang terbaik untuk masyrakat semampu yang bisa kita berikan.
Sementara itu, Direktur vinuscare Rizki Riyanto mengatakan bahwa Pembinaan keluarga sejahtera merupakan program yang bertujuan untuk membina keluarga sehingga punya motivasi untuk menciptakan generasi yang lebih sejahtera.
Ia juga memaparkan latarbelakang diadakannya pembinaan keluarga sejahtera ini disebabkan masih banyak kekuarga yang belum sejahtera, sehingga VinusCare hadir dengan Memberikan motivasi kepada semua keluarga untuk memulai kesejahteraan keluarga melalui pendidikan.
Selain itu faktor kesejahteraan ketahanan pangan juga menjadi faktor penting dalam mewujudkan kesejahteraan didalam keluarga. Ditambah dengan kondisi pandemi yang semakin menuntut kita untuk berpikir inovatif.
” Point penting kesejahteraan di masa pandemi ini adalah bagaimana keluarga bisa membut ketahan pangan kekuarganya terjamin. Ketahanan pangan ini bisa dimulai dengan membuat pertanian di sekitar rumah dengan memanfaatkan lahan yang dimiliki,
” Kedua bagaimana dimasa pandemi ini keluarga bisa menerapkan protokoler kesehatan sehingga bisa membuat keluarga terhindar dari virus korona. Ketiga bagaimana keluarga bisa menyimpan cadangan dana untuk kepentinga keluarga karena kita blum tahu kapan akan berakhirnya pandemi ini.” paparnya kepada Visinews.Net, Minggu (24/1).
Disisi lain, Ustads asep sebagai penceramah menyampaikan bahwa pendidikan dalam keluarga merupakan kunci mencipatakan generasi yang kuat.
“Pendidikan yang pertama adalah pendidikan keluarga jadi keluarga harus bisa memberikan contoh yg baik” Ungkapnya.
Untuk mencapai kriteria keluarga sejahtera tersebut, kata dia, harus adanya kematangan cara berpikir, sehingga berbagai persoalan keluarga bisa disikapi dengan bijaksana. Memiliki mentalitas dan etos kerja yang kuat, dan memiliki dasar keagamaana atau spiritual sebagai modal membangun ruhaniah anggota keluarga.
” Sehingga apabila aspek tersebut dimiliki oleh setiap keluarga, niscaya kesejahteraan dan kerukunan dalam keluarga akan terbangun dengan kuat dengan saling mensuport dan menguatkan,
“Dalam kacamata Islam, kesejahteraan akan tercapai apabila sebuah keluarga didasari keimanan dan ketakwaan kepada Allah ta’ala. Karena dengan dasar iman, akan melahirkan amal sholeh. Dengan demikian keluarga sejahtera yang diidamkan tersebut skan terwujud dengan baik, insyaa Allah.” tutupnya.