Bogor, Visinews.net – Hari ini, Rabu (3/6) tim visinews.net melakukan wawancara eklusif dengan Dian Wahyuni Siregar di Bogor.
Srikandi Partai Golkar tersebut saat ini sedang menjabat sebagai Ketua KPPI Kabupaten Bogor, Ketua GOW Kabupaten Bogor Bidang Politik, dan Wakil Ketua Partai Golkar Kabupaten Bogor.
Dian mengatakan, dinamika politik di Partai Golkar mungkin sama seperti halnya di Partai lain.
“Dinamikanya sama saja, tapi di Partai Golkar itu masih menganggap perempuan untuk ditempatkan sebagaimana posisinya,” kata Dian.
Menurutnya, padahal perempuan juga banyak memiliki kapasitas, kapabilitas, dan integritas.
“Tidak boleh menganggap perempuan itu sebagai saingan. Padahal kita itu mitra yang sejajar,” tandasnya.
Dian juga menyebutkan bahwa 30 persen lebih kuota perempuan di Partai Golkar sudah terpenuhi. Tapi para kader perempuan masih terlihat belum berani muncul ke permukaan.
“Seharusnya partai melakukan pendidikan politik bagi kader perempuan agar timbul pemahamannya terhadap kesejajaran politik dengan laki-laki,” kata Dian.
Lebih lanjut, Dian menyampaikan bahwa di Partai Golkar sudah ada calon menuju Musyda nanti.
“Calon sudah ada. Tapi saya belum bisa sebutkan. Yang terpenting, perempuan harus maju dan semoga sesuai harapan,” kata Dian.
Dian juga mengatakan ke depannya akan banyak legislatif yang berasal dari KPPI.
“Saya bersama KPPI bekerja sama dengan Visi Nusantara Maju yang memfasilitasi KPPI akan terus berjuang untuk memenuhi kuota perempuan,” tuturnya.
“Saya miris, hanya 9 persen yang mengisi ruang politik hari ini,” tambahnya.
Di samping itu, Dian merasa bangga dengan hadirnya Bupati Bogor dan Ketua KPU Kabupaten Bogor yang merupakan jebolan KPPI.
“Kami sudah layangkan surat ke Bupati untuk audiensi. Tapi sampai saat ini masih sulit untuk ditemui,” kata Dian.
Dian juga mengatakan kinerja keterwakilan perempuan yang ada di DPRD Kabupaten Bogor masih belum terlihat. Para perempuan tersebut masih hanya membina partainya masing-masing belum menyeluruh ke semua perempuan.
“Berharap anggota legislatif bisa bersinergi dengan KPPI. Apapun itu programnya,” tegas Dian.
Dian menyampaikan, KPPI memiliki kader yang berkualitas, teruji, dan baik untuk kemajuan bersama.