BOGOR, VISINEWS. NET – Satgas Covid-19 yang ‘Kecolongan’ atas Rombongan motor gede (Moge) yang terabas aturan ganjil genap di Kota Bogor, kabarnya sudah ditemukan, Sabtu (13/2/2021).
Infomasi ditemukannya rombongan moge ini dibenarkan oleh Kepala Bidang KIP Diskominfo Kota Bogor, Abdul Manan Tampubolon.
Menanggapi hal tersebut, pengamat kebijakan publik, yusfitriadi mengatakan sangat sulit memahami rombongam moge, bisa lolos dari operasi ganjil genap di kota Bogor karena rombongan tersebut bisa dilihat langsung oleh petugas.
” Saya lebih tepatnya fenomena ini merupakan fenomena yang dibiarkan. Karena sama-sama kita tahu bahwa komunitas moge biasanya merupakan komunitas yang di dalamnya merupakan masyarakat kalangan atas, bukan masyarakat biasa-biasa saja,” ujar yusfitriadi ketika dihubungi visinews.net, Minggu (14/2).
Kang tus, panggilan akrabnya juga menungkapkan biasanya rombongan moge selalu dikawal oleh aparat kemananan. Sehingga jika petugas yang memeriksan dan memantau program ganjil genap tersebut konsisiten melaksanakan programnya, maka kecil kemumgkinan rombongan moge tersebut bisa lolos.
” Sehingga lebih tepat lolosnya rombongan moge dari operasi ganjil genap merupakan kesengajaan bukan fenomena kecolongan,” tukasnya.
Oleh karena itu, ia berharap petugas dapat konsisten menegakan program ganjil genap dengan tidak memandang kelas masyarakat.
Selain itu ia juga berharap walikota bogor memberikan sanksi terhadap petugas yang meloloskan rombongan moge dari operasi ganjil genap. Apalagi jika rombongan tersebut dikawal oleh aparat keamanan.