LEUWILIANG – Terdiri dari 17 Sekolah Se-Kecamatan Leuwiliang bermusyawarah untuk mencari kepemimpinan baru dengan gagasan baru, Minggu (9/2). Sekitar 50 anggota pramuka penegak pandega yang ada di Kecamatan Leuwiliang, dengan perwakilan setiap sekolah setingkat SMA sederajat hadir pada agenda tersebut.
Musyawarah Penegak Pandega Putra-Putri (MUSYPANITRA) ini adalah kegiatan p[uncak para anggota pramuka. Di dalamnya, pergantian estafeta kepemimpinan baru Dewan Kerja Ranting (DKR) dan dibuka langsung oleh Bapak Maridjo selaku Ketua Kwaran Pramuka Leuwiliang. Dengan membuahkan hasil periode sebelumnya yaitu Saeful Ajiz diganti oleh Iip Zulkifli pada periode 2020-2023.
“Harapannya, dengan ketua baru ini, dapat menularkan semangat baru dan inovasi baru untuk DKR Leuwiliang. Dengan begitu, menghasilkan sebuah perubahan baru khususnya di gerakan Pramuka Kawaran Leuwiliang. Terlebih lagi untuk Pramuka di seluruh Indonesia”, kata Andi Wildani, selaku Wakil Sekertaris Kwaran Pramuka Leuwiliang.
Sedangkan sementara itu, Iip Zulkifli, ketua terpilih, menuturkan “Gerakan Pramuka Kwartir Ranting leuwiliang ini mempunyai SDM yang sangat bagus khususnya di golongan penegak dan pandega, dan memiliki gugus depan yang lumayan banyak yaitu sekitar 22 gugus depan. Kita ingin membangun karakter Pramuka Leuwiliang yang mempunyai mental tangguh, kreatif, inovatif dan mandiri serta memiliki jiwa sosial yang baik. Sebagai kader bangsa yang berlandaskan kode kehormatan gerakan Pramuka yaitu Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka”.
“Ke depannya, kita akan membuat kegiatan-kegiatan menarik yang sangat dibutuhkan oleh anak-anak Pramuka jaman sekarang, seperti yang diusulkan saat sidang Komisi B tentang Rancangan Program Kerja. Misalnya, kegiatan pelatihan pemanfaatan sosial media dan cara membuat sosial media itu lebih bermanfaat. Untuk itu kita juga akan meningkatkan komunikasi dan koordinasi terhadap intansi – intansi terkait, agar apa yang kita inginkan bisa tercapai”, tambah Iiip. (NG/Visinews.net)
Kontributor berita: Muhammad Yunus