Bogor, visinews.net – Hari Buruh Internasional (May Day) yang di peringati setiap tanggal 1 di bulan Mei, bagi saya bukan sekadar hari libur. Peringatan Hari Buruh adalah momen refleksi penting, mengingat jerih payah para pekerja yang telah membangun negeri ini. Ngopi pagi ini sambil mikir, seberapa besar sih kontribusi kita buat para pekerja di sekitar kita?
Bayangin, tanpa mereka, Bogor ini bakal kayak gimana? May Day ini saatnya kita ngucapin terima kasih kepada para pahlawan ekonomi kita. Sebagai warga Bogor, saya sering melihat langsung bagaimana para pekerja bangunan, tukang ojek, dan pedagang kaki lima berjuang keras demi menghidupi dirinya sendiri dan keluarganya. Mereka bangun pagi-pagi buta, berpanas-panasan, dan berhujan-hujan demi sesuap nasi. Kadang, saya merasa miris melihat kondisi mereka, upah yang tak sebanding dengan kerja keras mereka, dan perlindungan yang belum sepenuhnya terjamin.
sebagian orang mungkin merasa malu ketika memiliki ayah seorang buruh? bagi saya seorang buruh bukan lah pekerjaan yang hina justru itu pekerjaan yang amat mulia, karena kita tau peran buruh di kehidupan kita sangat bermakna, dari tukang ojek online sampai pedagang kaki lima, mereka semua punya peran penting dalam kehidupan kita. so apa hal yang membuat kita merasa malu? sebagai seorang anak, yang ayah nya seorang buruh, justru saya merasa bangga, karena beliau mengajarkan saya arti dari kehidupan yang sederhana tetapi cukup. pelajaran yang bermakna yang dapat saya petik untuk kehidupan selanjutnya.
May Day seharusnya menjadi pengingat bagi kita semua, bahwa kesejahteraan pekerja adalah kunci kemajuan suatu bangsa. Bukan hanya soal upah yang layak, tetapi juga soal jaminan kesehatan, keselamatan kerja, dan kesempatan untuk berkembang. Kita perlu terus memperjuangkan hak-hak pekerja, menciptakan lingkungan kerja yang adil dan manusiawi, dan menghargai kontribusi mereka bagi masyarakat.
pokok nya, May Day ini bukan cuma soal libur panjang, tapi tentang apresiasi terhadap perjuangan para pekerja yang seringkali terlupakan. Bukan hanya sekedar slogan, tetapi aksi nyata yang kita wujudkan.
Selamat Hari Buruh Internasional untuk para penggerak roda ekonomi di nusantara!