LAMPUNG, VISINEWS.NET – Minggu (13/09/ 2020) Pukul 19:36 WIB, Syekh Ali Jaber ditusuk oleh orang tak dikenal saat mengisi kajian di Masjid Falahuddin, Tamin, Tanjungkarang Pusat, Bandarlampung. Hal ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad.
“Jadi benar ada kejadian penusukan dari seorang pelaku di tengah kegiatan masyarakat yang bersifat keagamaan dengan mengundang Syekh. Pascakegiatan itu terjadi penusukan yang dilakukan seseorang yang tidak dikenal,” tuturnya.
Pandra juga menuturkan saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan serta melakukan pemeriksaan saksi. Sementara itu, Pelaku yang berusia sekitar 20an sudah diamankan oleh jemaah, dan diserahkan ke polisi. Ketika diamankan jemaah yang emosi sempat menghajar pelaku yang belum dikenali identitasnya tersebut.
“Untuk situasi saat ini sudah bisa dikendalikan dan dalam keadaan stabil, dan Syekh tidak mengalami keadaan yang parah. Pelaku juga sudah bisa kita amankan,” ujar Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad saat dihubungi, Minggu (13/09/2020).
Dilansir dari Merdeka.com, Syekh Ali Jaber harus mendapat 10 jahitan akibat luka di tangan kanannya.
Dalam video dibagikan akun twitter Fathimah Aza, terlihat kondisi Syekh Ali pasca-kejadian. Wajahnya masih lemas. Syekh Ali memakai kaos putih dan masker. Dengan bekas luka yang sudah diperban Syekh Ali sempat berbicara selama satu menit lebih.
“Allah selamatkan dari pembunuhan, tusukan cukup keras, cukup kuat sampai patah pisaunya. Saya lepaskan sendiri, saya keluarkan,” ungkapnya, Minggu (13/09/2020).
Syekh Ali berharap kejadian seperti itu tidak terulang lagi.
“Pengalaman baru buat saya 12 tahun di Indonesia. Mudah-mudahan Indonesia tetap aman, sejahtera di negeri kita tercinta,” imbuhnya.
