Bogor, visinews.net – Sejak awal kemunculannya, judi online telah memicu segudang permasalahan dalam masyarakat dan hal ini pun berdampak pada generasi muda di Indonesia.
Menurut data Drone Empirit, saat ini Indonesia tercatat sebagai negara dengan jumlah pemain slot online terbanyak di dunia, dengan jumlah pengguna mencapai angka 212 ribu dan hal ini menjadi realitas gelap yang harus bangsa ini saksikan.
Kondisi ini pun berdampak pada generasi muda di Indonesia. Salah satu kasus yang viral dan banyak beredar di media sosial adalah kasus yang terjadi di daerah Pandeglang yang melibatkan 4 remaja terlibat kasus promosi judi online, kemudian kasus 2 remaja di daerah Surabaya yang nekat membegal dan melukai korbannya hanya karna kecanduan judi online.
Kasus dilingkungan masyarakat ini khususnya di generasi muda bagi saya menjadi fenomena yang sangat gila dan sangat miris lantaran bukan hanya harus kehilangan harta benda, banyak orang bahkan harus kehilangan nyawa karna judi online dan yang lebih buruknya, sejumlah Influencer turut mempromosikan judi online ini.
Lebih jauh, dalam pandangan penulis peristiwa ini pun dapat berdampak serius pada psikologi sesorang lantaran timbulnya Adiksi rasa ketergantungan terhadap judi online bahkan mungkin akan lebih buruk dari sebuah Adiksi itu sendiri.
Kondisi ini tentunya menjadi dampak buruk untuk negara kita, bahwasanya Indonesia sudah memasuki zona merah karena munculnya fenomena judi online ini.
Dalam menghadapi maraknya judi online di Indonesia, perlu disadari bahwa tantangan ini memerlukan pendekatan yang komprehensif dan terpadu. Penyelesaian bukanlah semata soal penindakan, melainkan juga mengajak kepada kesadaran dan edukasi masyarakat.
Pemerintah, bersama lembaga terkait, harus mampu membangun kebijakan yang dapat melindungi masyarakat, mengatasi peredaran uang ilegal, dan memberantas praktik-praktik penipuan.
Namun, tak kalah penting adalah peran masyarakat itu sendiri. Edukasi mengenai bahaya judi online dan bagaimana membangun gaya hidup sehat tanpa ketergantungan judi perlu menjadi fokus.
Kita semua memiliki tanggung jawab untuk membangun budaya masyarakat yang lebih bijak, seimbang, dan bermanfaat bagi semua pihak. Dengan kolaborasi yang kokoh antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku industri, kita dapat meraih perubahan positif demi masa depan yang lebih baik.