Bogor, Visinews.net – Dalam meningkatkan ketaqwaan selama bulan Ramadan, Radio Elshinta bersama Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA turut bekerjasama dalam melaksanakan Program Dialog Interaktif Ramadan.
Dialog yang disiarkan secara langsung melalui Radio Elshinta 90 FM serta Youtube Radio Elshinta berlangsung selama satu jam di mulai pada pukul 3 dini hari.
Di penghujung Ramadan pada puasa ke-29 (11/05), Radio Elshinta menghadirkan Emaridial Ulza seorang dosen FEB UHAMKA yang masih muda dan aktif dalam segala aktivitas kampus, organisasi, maupun kemasyarakatan.
Dalam hal ini, Ulza membahas pentingnya membangun spirit filantropi bagi generasi milenial pasca Ramadan yang harus terus dilaksanakan.
” Spirit filantropi seharusnya bukan hanya di bulan Ramadan saja melainkan spirit filantropi ini harus ada di bulan selanjutnya,” Ucapnya dalam dialog tersebut.
Ia juga menuturkan, filantropi merupakan betuk kecintaan terhadap manusia diwujudkan dengan bentuk kegiatan santunan, bantuan hukum, advokasi, pemberdayaa ekonomi dan lain sebagainya.
” Filantropi merupakan gerakan baru bagi kaum milenial saat ini, walaupun pada dasarnya hadir dari dasar pemikiran Baitul Maal pada masa Rasulullah yang telah diperbaharui dengan konsep kekinian,” lanjutnya.
Ia menilai, dengan hadirnya filantropi, masyarakat akan sangat terbantu karena gerakan filantropi dapat menghasilkan ide, gagasan, bahkan bantuan yang nilainya bisa mencapai Triliunan untuk disalurkan.
“Gerakan filantropi yang ngetrend saat ini didorong dengan kekuatan anak muda. Bukan sekedar modal tapi ada ide yang out of the box yang melintasi zaman,” tambahnya
Lebih lanjut, Ulza mengatakan peran filantropi bagi kaum milenial, meskipun tidak berupa bantuan finansial terhadap masyaraka, akan tetapi mereka dapat memberikan ide yang luar biasa.
“Bagi kaum milenial tidaklah sulit untuk bergabung di filantropi. Justru dengan bergabungnya di filantropi, akan memberikan dampak positif. Seperti beribu pengalaman bahkan penghargaan yang begitu besar dari masyarakat,” tuturnya.
Ia juga berpesan agar kaum milenial dapat melupakan sejenak keasikan bermain game maupun kekasih.
“Yakinkan bahwa dirimu sangat diharapkan kehadirannya di masyarakat, Kami di UHAMKA saat ini telah memiliki lembaga filantropi yang hadir untuk memberikan kebermafaatan bukan hanya bagi mahasiswa di lingkungan Uhamka saja, Melainkan juga bagi masyarakat di sekitar Uhamka,”
“Lembaga filantropi kami bernama LKSFI atau Labolatorium Kewirausahaan Sosial dan Filantropi Islam yang saat ini berkantor di FEB UHAMKA,” jelas Emaridial Ulza dalam akhir acara Dialog Interaktif bersama Elshinta.