Bogor, Visinews.net – Dosen Fakultas Farmasi dan Sains Uhamka adakan webinar daring kepada siswa-siswi SMA Muhammadiyah 23 Jakarta dengan tema Edukasi Waspada Covid-19.
Kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen Fakultas Farmasi dan Sains (FFS) UHAMKA yang didukungan penuh oleh Lembaga Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (LPPM) UHAMKA.
Seperti yang kita ketahui, saat ini Indonesia masih melawan pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung lebih dari 1,5 tahun dan masih juga belum berakhir.
Kasus-demi kasus semakin banyak, bahkan angka terkonfirmasi positif di beberapa minggu terakhir ini kian memprihatinkan. Dengan kasus yang melonjak tinggi tersebut, Indonesia dikatakan sebagai episentrum Covid-19 di dunia, mengalahkan India yang sebelumnya sempat menduduki peringkat pertama kasus terbanyak Covid-19 di dunia.
Berbagai varian atau mutasi dari Virus Corona kian membuat pandemi ini semakin sulit untuk tertangani, bahkan varian yang saat ini paling banyak ditemui di Indonesia yakni varian Delta, dikatakan memiliki tingkat penularan yang sangat tinggi dibandingkan dengan varian-varian sebelumnya.
Tidak ada jalan lain selain memperketat protokol kesehatan, PPKM darurat yang diberlakukan, serta perlu adanya peningkatan edukasi dalam hal penyuluhan terkait dengan Covid-19 ini.
Edukasi Covid-19 pada tingkat remaja di Indonesia dirasa kurang. Oleh karena itu pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi terkait Covid-19 dari pembicara yang hadir, yakni apt Etin Diah Permanasari PhD dan apt Septianita Hastuti MSc.
Pada webinar ini juga hadir dosen Farmasi Uhamka dan sekaligus menjadi Apoteker pada RSDC Wisma Atlet yakni Ibu apt Septianita Hastuti MSc.
Selama kegiatan ini, Septianita membagikan cerita dan pengalamannya dalam menangani pasien positif Covid-19 di wisma atlet. Dengan begitu, berharap siswa yang hadir dapat menjadi lebih waspada dan tentunya juga menyadari betapa bahayanya Covid-19 ini.
Selengkapnya tentang UHAMKA Klik Disini.