Oleh: Naotalia Apapyo
Jujur merupakan sebuah hal atau perilaku yang ada di dalam diri manusia yang berkaitan dengan perkataan. Kata jujur sendiri memiliki pengertianya itu berkata dengan apa adanya dan tidak melebih-lebihkan perkataan tersebut. Jujur adalah suatu perilkau yang bisa mencerminkan adanya kesesuaian antara hati, perkataan, dan juga perbuatan. Kejujuran dapat membawa menuju kebenaran, dan kebenaran dapat mengantarkan seseorang menuju jalan yang baik atau bisa disebut juga dapat mengantarkan seseorang menuju ke syurganya Allah SWT.
Kebanyakan yang orang butuh kan adalah ingin diakui, ingin dihargai, serta ingin diperhatikan oleh seseorang, namun terkadang untuk mencapai apa yang mereka butuhkan tersebut mereka menggunakan cara yang salah dan kebalikan dari kata jujur, yaitu bohong.
Dampak dari berbohong bagi diri kita adalah pada saat bohong itu menjadi karakter kita (cirikhas) karena itu sangat susah untuk disembuhkan dan membutuhkan waktu lama untuk menyembuhkannya. Karena itu sebaiknya kita hindari untuk menjauhi perbuatan bohong dan lebih melakukan untuk berbuat jujur.
Berikut beberapa tanda ketika kamu sedang membohongi dirimu sendiri:
- Emosimu berbeda dengan perkataan
Antara hati dan kata-kata yang dicapkan seringkali memiliki perbedaan, misalnya saja jika kamu mengatakan kamu telah mengampuni seseorang namun di dalam hatimu masih ada kebencian bahkan keinginan untuk membalas perlakuannya suatu hari nanti, nah inilah yang disebut dengan membohongi diri sendiri.
- Perilakumu tidak sejalan dengan ucapan
Tanpa kamu sadari kamu sering sekali mengatakan sesuatu yang berbeda dengan apa yang kamu lakukan. Misalnya saja kamu menjadi salah satu anggota pecinta lingkungan hanya untuk membuat orang-orang terkesan dengan apa yang kamu lakukan namun kamu masih suka membuang sampah sembarangan saat tidak ada orang di sekitar yang melihat tindakanmu.
- Tidak suka menerima masukan atau kritik oran lain terhadap dirimu
Jika kamu sering merasa kesal dan bahkan melontarkan alasan untuk membela diri pada saat ada orang yang memberi masukan terhadapmu dan bahkan akan langsung bersikap agresif untuk melindungi diri sendiri, maka ini adalah salah satu ciri bahwa kamu sedang menipu dirimu sendiri. Kamu tahu yang orang lain katakana terhadapmu benar namun kamu mencoba untuk menampiknya bahkan membenci orang yang mengatakan kebenaran tersebut. Hal ini lantaran kamu tidak bisa menerima dirimu apa adanya dan berusaha untuk berbohong pada diri sendiri.
- Memiliki harga diri tinggi
Mempertahankan harga diri yang tinggi dan bersikap seolah dirinya selalu benar menjadi salah satu yang harus kamu waspadai, jika kamu memiliki sikap seperti ini sudah dipastikan selama ini kamu lebih senang membohongi diri sendiri daripada jujur pada keadaan. Oleh sebab itu kamu harus mulai menjadi pribadi yang bisa melihat segala sesuatu dengan bijak, jangan merasa rendah hanya karena meminta maaf atas kesalahan yang kamu lakukan.
- Selalu merasa benar
Salah satu alasan mengapa kamu masih saja membohongi diri sendiri adalah karena kamu tidak pernah mengaku kalah atau pun mengaku salah. Kamu akan cenderung mencari pembelaan atas sesuatu yang terjadi terhadapmu bahkan jika perlu kamu akan lebih memilih untuk menyalahkan orang lain. Sikap selalu benar ini lah yang menjadi salah satu tanda bahwa kamu sedang membohongi diri sendiri karena kamu tak bisa menerima kenyataan atas apa yang terjadi padamu.
Jika beberapa poin di atas sering kamu lakukan baik secara sadar atau tidak, maka sudah tidak bisa dipungkiri lagi jika kamu selama ini telah membohongi diri kamu sendiri. Maka dari itu, mulai sekarang cobalah untuk jujur terhadap diri sendiri dengan menerima diri kamu apa adanya dan bukan mencoba untuk bersembunyi di bali alasan yang kamu buat hanya untuk menyelamatkanmu.