“Sebagai warga Kabupaten Bogor saya salut dan bangga terhadap perempuan yang sangat struggle dan fighter seperti Ibu Ade yasin”, Ucap Yusfitriadi kepada redaksi visinews.
Terlebih dalam konteks politik, Yus menyatakan bahwa ketangguhan Ade Yasin diperlihatkan secara langsung dengan mampu menjadi pemenang pertarungan politik di internal PPP Jawa Barat.
“Sudah pasti saya harus memberikan apresiasi dan selamat atas raihan tersebut”, ungkap Yus.
Sebagai seorang pengamat politik dan kebijakan publik yang sekaligus seorang warga sipil Kabupaten Bogor, Yus berharap bahwa Ade Yasin akan mampu membawa PPP kepada peluang elektoral yang tinggi di Jawa barat. Karena menurutnya Jawa Barat merupakan provinsi yang vital dalam konteks elektoral.
Dimana Jawa Barat merupakan provinsi dengan jumlah pemilih terbesar tingkat provinsi di Indonesia. Yus meyakini bahwa PPP secara nasional bisa menumpukkan suara PPP 2024 di pundak Ade Yasin.
Meski pada Pemilu 2019, PPP secara nasional hampir terpuruk karena raihan suara hanya 4% lebih yang hanya cukup memenuhi ambang batas parlemen.
Namun dengan terpilihnya Ade Yasin menjadi Ketua PPP Jawa Barat, secara tegas menjadikannya perempuan politik yang sangat layak diperhitungkan, tidak hanya dalam konteks lokal, namun juga dalam konteks nasional.
Fenomena ini sudah pasti akan sangat berpengaruh terhadap dinamika dan dialektika politik dalam konteks lokal Kabupaten Bogor. Terutama dalam helatan Pilkada serentak yang hampir dipastikan akan digelar tahun 2024 termasuk di Kabupaten Bogor.
“Diantara pengaruhnya adalah, lawan-lawan politik yang akan merebut momentum elektoral pada pilkada 2024 di kabupaten Bogor harus sudah mulai berhitung atas kekuatan dan ketangguhan Ibu Ade Yasin, yang diyakini akan kembali maju sebagai calon Bupati Bogor untuk periode 2024-2029”, ungkap Yus.
Menurutnya, dengan memegang pucuk pimpinan partai di Jawa Barat, secara politis telah memiliki kekuatan dan kewenangan yang lebih kuat. Namun tentu saja, ketangguhan Ade Yasin tersebut menurut Yus, harus senantiasa diiringi dengan berbagai perbaikan dalam kepemimpinannya di Kabupaten Bogor saat ini.
Menurut Yus, dengan terpilihnya Ade Yasin sebagai Ketua PPP Jawa Barat, aktivitas dan tanggungjawabnya akan semakin berat khususnya tentang konsolidasi partai di tingkat Provinsi.
Namun di sisi lain, saat ini Ade pun harus bertanggungjawab atas jalannya roda pemerintahan Kabupaten Bogor secara profesional dan maksimal.
“Kemenangan Ibu Ade Yasin dalam Musywil PPP Jawa Barat kemarin, menjadikan inspirasi bagi generasi politik perempuan lain, khususnya di kabupaten Bogor, bahwa perempuan mampu merebut panggung politik di level manapun. Sekali lagi saya salut dan bangga”, tutup Yus.